3 Jenis-Jenis Domba Perah yang Wajib Diketahui Peternak!

Apakah kamu tertarik untuk beternak domba perah? Jika iya, penting untuk mengetahui jenis-jenis domba perah yang paling produktif dalam menghasilkan susu berkualitas. Setiap jenis domba memiliki karakteristik unik, mulai dari tingkat produksi susu, daya tahan terhadap cuaca, hingga kebutuhan pakannya. 

Dengan memilih jenis domba perah yang tepat, kamu bisa mengoptimalkan hasil peternakan dan meningkatkan keuntungan secara maksimal. Kalau begitu, simak beberapa jenis domba perah serta kelebihannya di bawah ini. 

Memahami Apa itu Domba Perah

Domba perah adalah jenis domba yang dipelihara khusus untuk diambil susunya, bukan hanya untuk daging atau bulunya. Jika kamu ingin memulai usaha peternakan domba perah, penting untuk memahami bahwa tidak semua domba bisa menghasilkan susu dalam jumlah banyak. 
Beberapa ras tertentu, seperti Domba Dorper dan Domba Awassi, dikenal memiliki produksi susu tinggi dengan kandungan nutrisi yang baik. Susu domba sering dimanfaatkan untuk membuat keju, yoghurt, atau produk olahan susu lainnya karena kaya akan protein dan lemak.

Baca Juga: Domba Awassi Adalah: Pengertian, Ciri, dan Jenisnya!

Jenis-Jenis Domba Perah

Dalam dunia peternakan domba perah, memilih jenis domba yang tepat sangat berpengaruh terhadap hasil produksi susu. Setiap jenis domba memiliki karakteristik berbeda yang dapat memengaruhi kualitas dan kuantitas susu yang dihasilkan. Beberapa jenis domba perah terkenal dengan kemampuan produksi susu yang tinggi dan kualitas yang baik, serta dapat beradaptasi dengan berbagai kondisi lingkungan. Berikut beberapa jenis-jenis domba perah yang wajib kamu ketahui.

1. Domba Crossbreed Awassi

Domba Crossbreed Awassi adalah hasil persilangan antara domba Awassi dengan berbagai jenis domba lainnya, yang bertujuan untuk menghasilkan keturunan dengan kombinasi keunggulan dari kedua induknya. 

Domba Awassi dikenal memiliki kemampuan adaptasi yang sangat baik terhadap iklim panas dan kering, serta menghasilkan susu dengan kandungan lemak dan protein yang tinggi. Domba cross awassi dapat menghasilkan susu sebanyak 0,8 - 2 liter per hari dengan lama masa laktasi/perah 120-150 hari.

Baca Juga: Domba Dorper Double Muscle: Mengungkap Keunikan dan Keunggulan yang Dimilikinya

Dengan persilangan, domba Crossbreed Awassi dapat meningkatkan kualitas susu, memperbaiki sifat-sifat fisik, dan meningkatkan daya tahan terhadap penyakit serta kondisi lingkungan yang berbeda. 

Selain itu, persilangan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan reproduksi dan ketahanan tubuh, menjadikannya pilihan ideal bagi peternak yang menginginkan domba perah yang lebih produktif dan tangguh. 

Hasil susu dari domba Crossbreed Awassi sering digunakan untuk pembuatan produk susu olahan berkualitas, seperti keju dan yoghurt, yang sangat diminati pasar..

2. Domba Texel

Domba Texel berasal dari Belanda dan terkenal sebagai salah satu jenis domba dengan pertumbuhan otot yang baik. Meskipun awalnya lebih dikenal sebagai domba pedaging, di Belanda domba ini juga dikembangkan untuk diambil susunya, terutama untuk pembuatan keju dan yoghurt. Produksi susunya cukup tinggi, dapat mencapai 3 liter per hari, menjadikannya salah satu pilihan menarik bagi peternak yang ingin menghasilkan susu berkualitas tinggi.

Selain produksi susunya yang melimpah, susu domba Texel memiliki kandungan lemak dan protein yang tinggi, yang sangat ideal untuk industri olahan susu. Karakteristik fisiknya yang kuat dan daya tahan tubuh yang baik juga membuat domba ini mampu beradaptasi dengan berbagai kondisi lingkungan.

Ada juga domba Cross Texel yang merupakan hasil persilangan antara domba Texel dengan berbagai jenis domba perah lainnya untuk mendapatkan keturunan dengan kombinasi genetik unggul. Dengan adanya nilai genetik dari Texel, domba hasil persilangan ini juga memiliki potensi untuk diperah, meskipun tingkat produksinya dapat bervariasi tergantung pada jenis persilangan yang dilakukan.

3. Domba Awassi Fullblood

Domba Awassi Fullblood berasal dari Timur Tengah dan telah lama dikenal sebagai domba perah yang unggul, terutama karena kemampuannya bertahan di iklim panas dan kering. Domba ini memiliki tubuh yang kuat dan memiliki ketahanan tinggi terhadap penyakit, sehingga ideal untuk daerah dengan suhu panas dan cuaca ekstrem. 

Domba Awassi Fullblood dikenal juga sebagai salah satu domba perah unggul dengan produksi susu yang melimpah. Rata-rata, domba ini dapat menghasilkan sekitar 1,8 liter susu per hari. 

Selain daya tahannya, domba Awassi Fullblood juga dikenal menghasilkan susu berkualitas tinggi, kaya akan lemak dan protein, yang sangat cocok untuk pembuatan produk olahan susu seperti keju, yoghurt, dan susu cair. 

Keunggulan lainnya, domba Awassi Fullblood memiliki tingkat reproduksi yang baik, sehingga cocok untuk peternak yang ingin meningkatkan hasil produksi susu secara berkelanjutan.

Baca Juga: 6 Ciri-Ciri Domba Dorper untuk Memilih Domba Terbaik

Dapatkan Domba Awassi Fullblood Berkualitas di Domba Dorsip

Domba Awassi fullblood merupakan pilihan tepat bagi peternak yang menginginkan domba dengan ketahanan tubuh luar biasa terhadap cuaca panas dan lingkungan yang keras. 

Dengan sifat adaptasi yang tinggi, domba ini dapat bertahan hidup di berbagai kondisi sambil tetap menghasilkan susu dan daging berkualitas. Jika kamu ingin memiliki domba Awassi Fullblood yang berkualitas tinggi untuk peternakanmu, Domba Dorsip adalah pilihan yang tepat. Kami jual domba Awassi Fullblood dengan kualitas unggul, siap mendukung keberhasilan peternakanmu. 

Jika kamu memerlukan susu domba untuk berbagai kebutuhan, Domba Dorsip jual susu domba dengan kandungan nutrisi yang tinggi. Susu domba memiliki sifat mudah dicerna, sehingga cocok untuk semua kalangan. Satu hal yang menarik, susu domba dapat membantu menurunkan kadar kolesterol berkat kandungan asam lemak sehatnya, sekaligus menjaga kesehatan tulang, otot, dan sistem imun.

Hubungi Domba Dorsip sekarang juga dan dapatkan domba Awassi berkualitas untuk meningkatkan produktivitas peternakanmu!